GROBOGAN – Dalam upaya memperkuat kaderisasi pelajar di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU), Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PCNU Kabupaten Grobogan mengedarkan surat imbauan kepada seluruh kepala MA/SMA/SMK yang tergabung dalam LP Ma’arif NU, agar membentuk Komisariat IPNU-IPPNU di satuan pendidikan masing-masing.
Langkah tersebut merupakan bagian dari sinergi antara LP Ma’arif NU dan Pimpinan Cabang IPNU-IPPNU Kabupaten Grobogan untuk mencetak kader-kader muda NU yang tangguh dan berkarakter.
Melalui pembentukan komisariat, diharapkan pelajar memiliki wadah aktualisasi diri dalam bidang kepemimpinan, keorganisasian, serta penguatan ideologi Ahlussunnah wal Jama’ah.
Ketua LP Ma’arif NU Grobogan, H. Suyanto, menyampaikan bahwa pembentukan komisariat merupakan salah satu bentuk konkret dari program kerja penguatan kelembagaan dan kaderisasi pelajar.
“Kami ingin pelajar-pelajar di bawah naungan LP Ma’arif NU bisa mendapatkan ruang yang sehat dan terarah dalam membentuk jati diri, khususnya sebagai calon-calon pemimpin masa depan yang berlandaskan nilai-nilai ke-NU-an,” ujar Suyanto.
Dalam surat edaran tersebut dijelaskan dalam pembentukan komisariat akan dikoordinasikan langsung oleh pengurus PAC IPNU-IPPNU di tingkat kecamatan. LP Maarif juga akan turun langsung dalam proses sosialisasi, rekrutmen anggota, hingga pelantikan kepengurusan di masing-masing sekolah.
Selain itu, Kepala MA/SMA/SMK diminta untuk mendukung penuh dengan memfasilitasi keberadaan komisariat melalui penyediaan atribut organisasi, pengakuan kegiatan sebagai bagian dari program kokurikuler atau ekstrakurikuler, hingga mendukung pelaksanaan program pengkaderan lanjutan.
Sekretaris LP Ma’arif NU, Mashudi, menegaskan pentingnya sinergi sekolah dengan organisasi pelajar NU sebagai bagian dari misi pendidikan karakter.
“IPNU-IPPNU bukan hanya organisasi, tapi juga media pembentukan karakter dan kepemimpinan pelajar yang selaras dengan nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan,” ungkapnya.
Diharapkan semua satuan pendidikan di bawah LP Ma’arif NU Grobogan dapat segera menindaklanjuti dan membentuk komisariat IPNU-IPPNU demi regenerasi kader NU yang berkelanjutan.
