UPZISNU MWCNU Kradenan Salurkan Dana Pengembangan Gedung Pendidikan, UPZISNU MWCNU Gabus Gelar Santunan 14 Dhuafa

GROBOGAN — Unit Pengumpul Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kradenan menyalurkan bantuan dana pendidikan sebesar Rp10 juta untuk mendukung pengembangan gedung pendidikan MWCNU Kradenan.


Penyerahan bantuan dilaksanakan secara langsung oleh Ketua UPZISNU MWCNU Kradenan, Ustadz Abu Naim, didampingi Bendahara UPZISNU, KH. Suwanto Azis, serta Wakil Ketua MWCNU Kradenan, Ahmad Priyadi. 


Bantuan tersebut diserahkan langsung kepada Bendahara MWCNU Kradenan, Gunadi, mewakili jajaran pengurus MWCNU.


Ustadz Abu Naim menyampaikan, penyaluran dana ini merupakan bentuk komitmen UPZISNU dalam mendukung penguatan sektor pendidikan di lingkungan Nahdlatul Ulama, khususnya di wilayah Kecamatan Kradenan.


“Kami berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan secara optimal untuk pengembangan sarana pendidikan dan membawa keberkahan bagi seluruh Nahdliyin di Kradenan,” ujar beliau, Jumat (17/10). 


Sementara itu, pihak MWCNU Kradenan menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kepedulian UPZISNU terhadap pembangunan pendidikan dan peningkatan kapasitas kelembagaan NU di tingkat kecamatan.


“Bantuan ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus mengembangkan fasilitas dan kegiatan pendidikan di bawah naungan MWCNU,” ungkap Gunadi.


Melalui pentasyarufan ini, UPZISNU MWCNU Kradenan berharap sinergi antar lembaga di lingkungan Nahdlatul Ulama semakin kuat, sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat dan umat.


"Semoga penyaluran dana ini membawa keberkahan serta kemajuan bagi kegiatan pendidikan dan dakwah Nahdlatul Ulama di Kecamatan Kradenan," pungkasnya. 


Penyaluran Dana UPZISNU Gabus



Terpisah, Upzisnu Kecamatan Gabus & Upzisnu Ranting Gabus juga melaksanakan santunan kepada 14 dhuafa di Kecamatan Gabus. 


Ketua MWCNU Gabus, Gus Syakirun Niam berharap NU sebagai ormas sosial keagamaan tampil terdepan dalam kepedulian kepada dhuafa.


Gus Niam berharap Upzisnu Gabus sebagai lembaga yang membidangi visi jamiyyah sebagai eksekutor lapangan harus cepat tanggap terhadap isu sosial kemasyarakatan, terutama warga Nahdliyin yang sangat memerlukan kepedulian antar sesama baik dalam bidang kuratif maupun giat sosial lain yang bersifat produktif.


"Tak hanya kasih ikan, tapi memberi kail supaya ada semangat empowering kepada jamaah, agar memperoleh ikan - ikan lainnya," ungkapnya. 


Menurutnya, rutinan santunan dhuafa  merupakan salah satu bukti nyata pemanfaatan dan pentasarufan dana zakat, infaq sedekah yang dikelola oleh Upzis. Dari umat kembali ke umat.


"Kami berharap seluruh elemen NU khususnya wilayah Kecamatan Gabus dapat memberikan dukungan terhadap program tersebut. Amaliyah yang ikhlas akan selalu kembali pada diri kita sendiri," terangnya. 


Penulis : Nurul Laili Khasanah

Editor : Rubadi


Lebih baru Lebih lama
Post ADS 1