Sambut Bulan Rajab 1447 H, Ranting NU Karangrejo Gelar Kegiatan Triwulan


Gabus - Dalam rangka menyambut datangnya Bulan Rajab 1447 Hijriah, Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (NU) Karangrejo menggelar kegiatan Triwulan Ranting NU Karangrejo pada Sabtu, 20 Desember 2025, bertepatan dengan 29 Jumadil Akhir 1447 H.


Kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Al Muhtarom Sadang dan diikuti oleh jajaran pengurus Ranting NU Karangrejo, Ansor Banser, Pagar Nusa, serta warga Karangrejo.


Kegiatan tersebut menjadi momentum kebersamaan dan penguatan ukhuwah jam’iyyah dalam menyambut bulan Rajab yang dikenal sebagai salah satu bulan penuh keutamaan dalam Islam.


Acara diawali dengan pembacaan Rotib dan Tahlil yang dipimpin oleh Ustadz Nurhadi sebagai doa bersama untuk keselamatan dan keberkahan seluruh jamaah.


Selanjutnya, seluruh hadirin menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Ya Lal Wathon yang dipimpin oleh Sahabat Zamroni sebagai bentuk kecintaan kepada tanah air dan jam’iyyah Nahdlatul Ulama. 


Rangkaian pembukaan dilanjutkan dengan Mahalul Qiyam yang dipimpin oleh Sahabat Udin dan berlangsung dengan penuh kekhidmatan.


Memasuki acara inti, Ro’is Syuriah Ranting NU Karangrejo menyampaikan sambutan yang diisi dengan tausiah oleh Haji Suyitno bertema “Amalan-amalan yang Dilakukan di Bulan Rajab”. Dalam tausiahnya, beliau mengajak jamaah untuk meningkatkan kualitas ibadah dan memperbanyak amal shalih.


“Bulan Rajab adalah bulan yang penuh keutamaan. Melalui kegiatan ini, kami mengajak warga Nahdliyin Karangrejo untuk meningkatkan ibadah dan memperbanyak amal shalih sebagai persiapan menyambut bulan-bulan mulia berikutnya,” ujar Haji Suyitno dalam tausiahnya.


Sambutan berikutnya disampaikan oleh Ketua Tanfidziyah Ranting NU Karangrejo, Kyai Suwito, dengan tema “Hikmah Berjuang di NU”. Ia menekankan pentingnya keikhlasan, kesabaran, serta keistiqamahan dalam berkhidmah di organisasi Nahdlatul Ulama.


“Berjuang di Nahdlatul Ulama membutuhkan keikhlasan dan istiqamah. Khidmah di NU bukan untuk mencari kepentingan pribadi, tetapi untuk kemaslahatan umat dan masyarakat,” tegas Kyai Suwito.


Rangkaian kegiatan kemudian dilanjutkan dengan Kajian Lembaga Bahtsul Masail (LBM) NU yang disampaikan oleh Ustadz Abdul Rokhim dengan tema “Shalat”. Kajian tersebut memberikan penguatan pemahaman fiqih dan amaliyah keagamaan warga NU.


“Shalat adalah pondasi utama dalam kehidupan beragama. Dengan pemahaman fiqih shalat yang benar, amaliyah warga NU akan semakin kuat dan sesuai tuntunan Ahlussunnah wal Jama’ah,” jelas Ustadz Abdul Rokhim.


Sebagai penutup, doa dipimpin oleh Ustadz Nurhamid dengan harapan agar seluruh rangkaian kegiatan membawa manfaat, keberkahan, serta semakin mempererat persatuan dan kekompakan warga Nahdliyin Karangrejo. 


Penulis : Karwanto 

Editor : Rubadi

أحدث أقدم
Post ADS 1